Selasa, 24 Juli 2012

Rumah Perubahan

Rupanya frekuensi otak saya lagi bener. Setelah saya mengumpulkan artikel2 Bpk. Rhenald Kasali siang tadi (di blog ini juga), malam ini (yakni baru saja) saya menyaksikan acara bertajuk "Rumah Perubahan bersama Rhenald Kasali". Acara ini tayang pada hari Selasa, pkl. 20.00 WIB di TVRI. Sebelumnya saya sudah membaca situs Rumah Perubahan di hasil pencarian Google, tetapi saya belum tertarik untuk membukanya. Selain itu juga saya sudah men-cek daftar mata acara TVRI, tetapi di sana hanya tampil nama acara "Motivator". Dan ternyata, istimewa.


Pertama saya ceritakan tentang Pak Rhenald secara umum. Beliau adalah seorang akademisi, yakni seseorang yang sehari-hari beraktivitas di seputaran kampus/universitas. Berdasarkan situs yang beliau buat, saya baru tahu kalo saat ini beliau sudah menerbitkan DUA PULUH SATU judul buku. Lebih istimewa lagi beliau juga punya segudang kegiatan lain di luar kampus, khususnya yang berkaitan dengan Entrepreneurship (Kewirausahaan).

Kedua saya ceritakan tentang situs tersebut. Seperti niat saya pagi tadi, awalnya saya ingin mencari tulisan Pak Anies Baswedan, karena beliau seorang akademisi dan yang saya tahu pernyataan2 beliau cukup tajam. Selain itu, sama istimewanya dengan Pak Rhenald, Pak Anies juga punya kegiatan luar kampus yang ia beri tajuk "Indonesia Mengajar". Belakangan saya ketahui sejak 2012 tidak saya temukan tulisan2 baru beliau. Akhirnya nama kedua muncul di benak saya, dan tidak lain itu adalah Rhenald Kasali.

Singkat cerita saya langsung melakukan riset (atau lebih tepatnya search saja) di Google. Dan hasilnya di halaman pertama saya sudah menemukan setidaknya 4-5 hasil yang relevan. Setelah saya gali, ternyata muncul belasan judul tulisan yang berupa blog kumpulan tulisan yang sifatnya blog tak resmi. Baru di malam ini, setelah saya kunjungi situs resmi beliau, saya menemukan yang saya cari2 yakni Situs Resmi Kumpulan Tulisan Rhenald Kasali.

Tertarik dengan tulisan beliau? Lihat juga daftar buku2 beliau (beserta resensi-nya) di Situs Gramedia dan Goodreads.

Terakhir saya ingin menceritakan (sekaligus mengarsipkan) acara televisi Rumah Perubahan. Episode kali ini mendatangkan bintang tamu  atau lebih tepatnya narasumber bernama Sri Leila Murniwati Harahap. Beliau adalah seorang aktivis lingkungan yang berfokus pada pelestarian Hutan Mangrove di Indonesia, khususnya di Muara Angke, Jakarta Utara. Sumbangsih beliau di bidang ini bukan sekadar ikut tren atau dadakan. Beliau sudah tertarik untuk terjun di dunia ini sejak 1994, dan sebagai informasi tambahan usianya sudah tidak muda lagi pada waktu itu. Uniknya, pada waktu itu ia mengaku masih asing dengan apa itu Mangrove. Ia mengaku tertarik dengan tanaman ini karena keunikan bentuk dari tanaman ini yang memiliki akar yang bergerombol dan berada di atas permukaan tanah. Baru pada 2004 ia mengerti tentang berbagai manfaat "ajaib" dari Hutan Mangrove. Dan (bisa disebut) puncaknya terjadi pada tahun 2010 di mana ia meresmikan Taman Wisata Alam Angke Kapuk, sebuah lokasi wisata edukatif yang berkaitan dengan pantai dan Hutan Mangrove.


Pendapat pribadi saya, acara ini sedikit banyak mengingatkan saya pada acara yang lebih dulu populer yakni Kick Andy di Metro TV. Tapi dengan hanya satu narsum dan dengan durasi acara TVRI yang tanpa Jeda Komersial, membuat bahasan acara ini saya rasakan lebih mendalam. Selain itu, karena dipandu oleh seorang motivator, ada sentuhan tambahan yang membuat acara ini berbeda dengan Kick Andy. Selain itu, acara ini mengingatkan kembali bahwa TVRI bisa menjadi Pemuas Dahaga Keilmuan yang mungkin selama ini tidak didapat dari TV swasta lainnya di Indonesia.


Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar